Kandungan face wash untuk kulit berminyak

Halo Beauties!


Nah, kali ini aku mau sharing sama para beauties yang punya jenis kulit berminyak (oily).
Sebelumnya kalian harus tahu dulu apa itu oily skin atau kulit berminyak.


Kulit berminyak (oily) adalah kondisi ketika kelenjar sebaceous menghasilkan terlalu banyak minyak di kulit


Kulit berminyak ditandai dengan produksi minyak (sebum) berlebihan oleh kulit. Kulit berminyak nampak mengkilap, memiliki pori-pori besar, dan terasa lebih cepat kotor. Selain itu, make up yang akan beauties gunakan sulit menempel dan kulit beauties jadi lebih rentan berjerawat. Meski demikian, kulit berminyak juga punya sisi positif. Minyak di wajah mencegah kulit dari kekeringan dan melindungi kulit dari tanda-tanda penuaan dini.

Jadi, sebelum beauties memilih face wash yang sesuai dengan jenis kulit kalian, ada baiknya beauties tahu apa aja kandungan yang harus ada dalam face wash kalian.

1. Hyaluronic acid 


Kelebihan minyak bukan berarti memilih sabun pembersih wajah yang membuat kulit jadi kering. Pilihlah sabun pembersih wajah yang mengandung Hyaluronic Acid.

Hyaluronic Acid adalah substansi kental dan bening yang diproduksi tubuh secara alami. Biasanya HA ditemukan pada lapisan bening mata dan jaringan ikat kulit. Meski demikian, hyaluronic acid juga termasuk kandungan produk perawatan kulit yang kaya manfaat

Manfaat Hyaluronic Acid bagi kulit wajah:


  • Melembapkan kulit. Jika jenis kulit Anda cenderung kering, pelembap yang mengandung hyaluronic acid akan sangat membantu melembapkan kulit Anda.
  • Mengurangi kerutan pada wajah.
  • Memperbaiki kulit yang terbakar matahari.


2. Niacinamide

Nikotinamida, juga dikenal sebagai niasinamida dan nikotinik amida, adalah suatu amida dari asam nikotinat. Nikotinamida merupakan vitamin yang sangat larut dalam air dan bagian dari kelompok vitamin B.

Manfaat niacinamide untuk kulit wajah:

Melembapkan kulit. Dilansir dari Healthline, manfaat niacinamide yang paling kentara adalah efeknya dalam melembapkan dan menghaluskan kulit.

  • Mengatasi jerawat.
  • Menyamarkan noda hitam.
  • Mencegah kanker kulit melanoma.
Niacinamide efektif menyerap sebum sehingga kulit terasa tidak terlalu berminyak. Selain itu, niacinamide juga dapat merangsang produksi kolagen alami dan menyamarkan pori-pori besar.

3. Retinol
Retinol  merupakan zat turunan vitamin A yang bermanfaat menyamarkan keriput dan mengatasi hiperpigmentasi. Retinol juga bermanfaat untuk merangsang produksi kolagen dan mengencangkan pori-pori, serta mengontrol produksi minyak.
Retinol juga dapat sebagai anti-oksidan yang mampu menangkal radikal bebas.

4. Asam glikolat (glycolic acid)

Glycolic acid adalah kandungan dalam produk kecantikan yang menjadi anggota alpha-hydroxy acids (AHA).
Glycolic acid atau asam glikolat dibuat dari tebu dan dikenal sebagai kandungan yang mampu mengatasi jerawat. Di antara semua jenis asam golongan AHA, asam glikolat memiliki ukuran molekul yang paling kecil.

Manfaat Asam Glikolat:
Asam glikolat bermanfaat untuk mengurangi kelebihan minyak, mencegah penyumbatan pori-pori, dan menjaga kelembutan kulit, serta merangsang pengelupasan sel-sel kulit.

5.Asam salisilat (salicylic acid)
Asam salisilat ini bekerja dengan cara menyerap minyak di dalam pori-pori. Hasilnya pori-pori nampak lebih kecil dan bebas minyak.

6. Dimethicone 

Dimethicone adalah zat berbasis silikon yang berasal dari polymer. 

Dimethicone membuat kulit terasa halus dan tidak berminyak setelah mencuci muka.

Bagi kalian yang memiliki kulit berminyak, hindari sabun pembersih wajah yang mengandung minyak mineral, petrolatum, dan petroleum, karena kandungan ini bersifat comedogenic yang dapat menyumbat pori-pori dan meningkatkan risiko jerawat.

Setelah membaca penjelasan dari aku, aku harap beauties paham ya 😘. 
Jadi mulai sekarang beauties bisa melihat ingredients apa yang harus ada dalam face wash kalian, apabila beauties memiliki jenis kulit berminyak.

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer